PPATK: Ada Kejanggalan Pada Kekayaan Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Purnomo.

nwu
- Rabu, 8 Maret 2023 | 21:47 WIB
 PPATK: Ada Kejanggalan Pada Kekayaan Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Purnomo.Foto/Istimewa. (Foto/Istimewa.)
PPATK: Ada Kejanggalan Pada Kekayaan Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Purnomo.Foto/Istimewa. (Foto/Istimewa.)

Beritajowo.com // Jakarta - Berita terkini. PPATK: Ada Kejanggalan Pada Kekayaan Kepala Bea Cukai Makasar Andhi Purnomo.

Telusuri Harta Kekayaan Kepala Bea Cukai Makasar Andhi Pramono, Kepala PPATK Benarkan Ada Kejanggalan.

Lalu bagaimana tindak lanjut dari PPATK mendapatkan kejanggalan pada penulusuran harta kekayaan Kepala Bea Cukai Makasar Andhi Pramono?

Baca Juga: 3 zodiak Penguasa Jagad Dapat Rezeki Nomplok,Ini Asmara Sampai Kesehatan.

Diketahui,Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana membenarkan pihaknya telah melakukan penelusuran harta kekayaan Kepala Bea Cukai Makasar Andhi Pramono.

Ivan mengatakan penelusuran sudah selesai dan disampaikan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak awal 2022. Namun, PPATK belum mendapat infomasi tindak lanjutnya.

Baca Juga: Chuaksss..!!Paling Beruntung Di Bulan Maret, 4 Zodiak Ini Sangat Spesial Menurut Astrologi

"Ada sejumlah kejanggalan (harta kekayaannya). Tapi tidak bisa kami sampaikan," kata Ivan ketika dihubungi Tempo, Rabu, 8 Maret 2023.

Andhi Pramono masuk daftar baru pejabat di lingkungan Kementerian Keuangan yang menjadi sorotan karena hartanya.

Andhi Pramono menjadi viral di dunia maya setelah rumah mewahnya di kawasan Legenda Wisata Cibubur menjadi sorotan warganet.

Baca Juga: Viral, Bongkar Aib Sri Mulyani.Ini Total Kekayaan Yang Dimiliki Bursok Minus Rp 989.89 Juta

Berdasarkan informasi yang diakses Tempo dari pengumuman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Andhi Pramono memiliki kekayaan senilai 13,7 triliun. Andhi Pramono juga tidak memiliki utang.

Adapun harta kekayaan senilai Rp 13,7 triliun itu terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 6,9 triliun; alat transportasi dan mesin senilai 1,8 triliun; surat berharga Rp 2,9 triliun dan harta bergerak lainnya senilai Rp 706,5 juta; serta kas dan setara kas senilai Rp 1,2 triliun.

Editor: Astried Natlia

Tags

Terkini

X