Beritajowo.com- Fakta yang dibeberkan oleh tim yang terdiri dari 22 advokat dan konsultan hukum ternyata benar adanya. Novia pernah melaporkan Bripda Randy ke Propam Polres Pasuruan, namun Novia digiring sejumlah anggota Propam ke restoran Mie Setan, Prigen.
Ditemukannya fakta-fakta lain yang mengungkap kasus kematian Novia, baik dari pihak keluarga dan Tim Advokasi meminta diadakannya pendalaman penyidikan oleh polisi. Hal ini bertujuan untuk menelusuri adanya pihak-pihak lain yang terlibat dalam kasus tersebut dan tidak bertanggung jawab.
Baca Juga: TV analog Migrasi ke TV digital, Jangan Buang Antena UHF Mu, Masih Dibutuhkan dan Berguna
Termasuk diantaranya orang tua Bripda Randy yang turut mencampuri tindakan pemaksaan aborsi terhadap korban. Selain itu, Tim Advokasi menyegerakan penelurusan informasi penting dari handphone korban yang saat ini masih dipegang penyidik.

Baca Juga: Kontroversi Tsamara Amany jadi Calon Wakil Gubernur DKI jakarta Mencuat Kalah kan Nama Beken
Terlaksananya audiensi virtual, pihak Kompolnas telah menjanjikan akan mengirim surat ke Polda Jawa Timur agar segera menuntaskan kasus dan menindaklanjuti pemberhentian Randy terkair pelanggaran kode etik profesi kepolisian.
Artikel Terkait
Seorang Warga Perancis Ciptakan Pil Kentut
Di duga Sebarkan Isu Santet,Seorang Pria Kena Sabet Celurit Tetangga
Ayat Kursi Penuh Khasiat, Santet Bisa Luntur Bahkan Bisa Dibalikkan, Ini Caranya
Ramalan Weton Jawa 24 Januari 2022; Weton Senin Kliwon dari Karakter, Rezeki dan Percintaan
Ramalan Primbon Jawa, Ini 7 Weton Anak Pembawa Rezeki dan Keberuntungan Orang Tuanya
Pensiunya Stephanie Matto Dari Usaha Jual Kentut Tidak Berdampak Pada Saham IHSG ; Masyarakat Diharap Tenang