Beritajowo.com- Belakangan ini profil Edy Mulyadi banyak dicari baik oleh media ataupun masyarakat Indonesia.
Hal ini menyusul perkataan Edy Mulyadi dalam sebuah video viral yang disebut-sebut menyinggung masyarakat Kalimantan. Lalu bagaimana profil Edy Mulyadi?
Berikut adalah ulasan tentang Edy Mulyadi beseeerta dengan profil semasa hidupnya.
Edy Mulyadi Pernah Jadi Wartawan
Edy Mulyadi bekerja dan terabung sebagai wartawan dalam FFN (Forum News Network). FNN merupakan portal berita milik PT. Forum Adil Mandiri yang sebelumnya dikenal dengan nama Majalah Keadilan. Awal karier Edy Mulyadi sebagai wartawan dimulai di Harian Neraca dan terdaftar di Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) sejak 22 Mei 1995.
Ia juga sering mengkritik kinerja presiden Jokowi dalam beberapa tulisanya di kompasiana
Edy Mulyadi Mencalonkan Diri sebagai Wakil Legislatif
Edy Mulyadi pernah mencoba bursa calon wakil legislatif dengan dukungan dari PKS. Edy mengikuti pemilihan sebagai caleg untuk DPR RI di Dapil Jakarta 3.
Kawasan itu mencakup Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu. Akan tetapi, Edy Mulyadi gagal masuk politik.
Setelah gagal seagai caleg, Edy Mulyadi lebih sering muncul sebagai sosok yang kontra terhadap pemerintah melalui video-video di kanal Youtube. Channel Youtube Edy Mulyadi bernama "Bang Edy Channel".
Video terbaru isi kontennya mengkritik Ibu kota negara yang baru di Kalimantan Timur. Pernyataan Edy Mulyadi viral lantaran menyebut Kalimantan sebagai sarang jin membuat masyarakat resah.
Baca Juga: TV analog Migrasi ke TV digital, Jangan Buang Antena UHF Mu, Masih Dibutuhkan dan Berguna
Kontroversi Edy Mulyadi
Artikel Terkait
Tidak Hanya Hina Kalimantan, Ternyata Edy Mulyadi Juga Hina Prabowo
Sebut Wilayah IKN Sebagai Tempat Jin Buang Anak, Edy Mulyadi Dianggap Hina Kalimantan
Dianggap Menghina Kalimantan, Warga Dayak Minta Edy Mulyadi Minta Maaf
Lewat YouTube Edy Mulyadi Minta Maaf, Tempat Jin Buang Anak Istilah Biasa di Jakarta Tak Niat Hina Kalimantan
Tempat Jin Buang Anak Tak Hanya Kalimantan, Edy Mulyadi: Monas Dahulu Juga